Barcelona Menjuarai Laliga

 Barcelona Juara Laliga

Lewandowski membantu Barcelona mengamankan gelar La Liga ke-19, tetapi perayaan dihentikan karena penggemar Espanyol menyerbu lapangan. Barcelona merayakan gelar liga Spanyol pertama mereka sejak Lionel Messi meninggalkan klub sepak bola dua tahun lalu di tengah kesulitan keuangan klub. Klub Spanyol mencatatkan kemenangan 4-2 atas Espanyol pada hari Minggu dalam pertandingan yang dirusak oleh penggemar Espanyol yang menyerbu lapangan di akhir pertandingan dan memaksa para pemain 

Barcelona menuju ruang ganti mereka. Robert Lewandowski mencetak dua gol untuk memimpin klub Catalan meraih gelar liga pertamanya sejak 2019. Gelar tersebut diamankan dengan empat putaran tersisa. Terakhir kali Barcelona merayakan gelar liga tanpa Messi dalam skuadnya adalah pada 1998-99. Dia masuk ke tim utama pada 2004-05 dan memenangkan gelar musim itu.

Perayaan di lapangan berlangsung singkat karena para pemain harus bergegas ke ruang ganti setelah sekelompok besar penggemar Espanyol dari bagian ultra di belakang salah satu gawang mulai berlari ke arah para pemain Barcelona yang bernyanyi dan merayakan di tengah. Penjaga keamanan dengan cepat turun tangan tetapi polisi anti huru hara harus berdiri di depan pintu masuk terowongan untuk mencegah para penggemar masuk. Para pendukung melemparkan kursi dan benda lainnya. Alejandro Balde dan Jules Koundé juga mencetak gol untuk Barcelona, ​​yang kini memiliki 27 gelar liga, delapan lebih sedikit dari Real Madrid. Tempat ketiga Atletico Madrid tertinggal 16 poin setelah kalah 1-0 di tempat terakhir Elche pada hari sebelumnya.

Kemenangan atas rival sekota Espanyol memberi Barcelona 85 poin yang tidak dapat diatasi dari 34 pertandingan, 14 poin lebih banyak dari Madrid, yang menang 1-0 di Getafe pada hari Sabtu. Barcelona telah memimpin sejak putaran ke-13 dan memiliki pertahanan terbaik liga dengan kebobolan 13 gol – 14 lebih baik dari klub lain. Mereka juga memiliki 25 clean sheet.

“Perasaan yang luar biasa, perasaan bahwa pekerjaan dilakukan dengan baik,” kata pelatih Barcelona Xavi. “Ini penting untuk memberikan stabilitas pada proyek klub. Gelar liga menunjukkan bahwa segala sesuatunya telah dilakukan dengan cara yang benar dan kami harus tetap berada di jalur ini.”

Barcelona memenangkan delapan gelar liga dalam 11 musim hingga 2019. Mereka finis kedua setelah Madrid pada 2020, kemudian ketiga – di belakang Madrid dan juara Atletico – pada 2021. Mereka berada di urutan kedua setelah Madrid musim lalu.

Klub belum memenangkan trofi besar sejak Presiden Joan Laporta mengambil tindakan untuk merestrukturisasi hutang mereka dan mengubah skuad dengan pemain seperti Lewandowski, Jules Koundé dan Raphinha. Laporta merayakannya bersama para pemain di ruang ganti. Lewandowski membuka skor pada hari Minggu dari jarak dekat pada menit ke-11 setelah mendapat umpan silang dari Alejandro Balde. Bek kiri berusia 19 tahun itu menambah keunggulan sembilan menit kemudian dari umpan Pedri, mencetak gol liga pertamanya bersama klub. Lewandowski, pencetak gol terbanyak liga dengan 21 gol, menambahkan gol keduanya di menit ke-40 setelah menerima umpan silang rendah dari Raphinha saat melepaskan diri. Koundé mencetak gol keempat di menit ke-53 melalui sundulan setelah umpan panjang dari Frenkie de Jong. Itu juga merupakan gol liga pertamanya bersama klub.

Musim depan La Blaugrana (Barcelona) juga berharap untuk membawa penampilan domestik mereka ke benua itu. Barca mengalami kampanye Liga Champions dan Liga Europa yang agak mengecewakan, tetapi akan yakin bahwa setelah jendela transfer yang layak di mana mereka kemungkinan akan menambah kedalaman kualitas skuad mereka, bahwa mereka akan dapat membuat percikan di Eropa sekali lagi.